Topmetro.News – Gauli anak gadisnya hingga hamil, seorang pria berinisial RA (49) di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) ditangkap polisi. Ironisnya, ayah bejat yang tega gauli anak gadisnya itu berlangsung selama dua tahun. Bahkan perbuatan bejat itu dilakoni secara rutin, satu kali seminggu hingga akhirnya korban Bunga (16) berbadan dua.
Gauli Anak Gadisnya yang Kini Sudah Hamil
Iptu Khairul Umam, Kanit PPA Satreskrim Polres Inhu mengatakan pembuatan tersangka RA terkuak setelah korban hamil satu bulan sejak 30 Oktober 2019 lalu.
Ceritakan ke Ibu Korban
Kemudian, kata polisi, korban melaporkan kepada gurunya di sekolah dia sedang hamil.
“Setelah korban menceritakan kepada gurunya, lalu gurunya ini menceritakan kembali kepada ibu korban. Setelahnya ibu korban menanyakan kepada korban siapa yang telah menghamilinya. Korban lantas menjawab sambil menangis bahwa pelakunya ayahnya sendiri,” kata Khairul, Minggu (11/11/2019), seperti disiarkan GoRiau.com.
Setelah mendengar kenyataan pahit itu, dengan bersedih, ibu korban melaporkan perbuatan keji suaminya ke Polres Inhu, 7 November 2019.
artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA
Tak mau buruannya kabur, malam itu juga tim opsnal Polres Inhu langsung meringkus pelaku, tanpa perlawanan.
Pelaku Tak Puas Layanan Istri
Dari hasil interogasi polisi, pelaku diduga tidak puas dengan pelayanan istrinya di ranjang, sehingga melampiaskan kepada anaknya yang katanya memiliki tubuh menggiurkan.
“Jadi pelaku ini melakukan hal itu kepada korban sejak dua tahun belakangan, saat korban masih duduk di kelas 2 SMP. Dan itu dilakukan rutin setiap seminggu sekali. Terakhir kali dilakukan itu di kos-kosan korban pada Agustus 2019 lalu,” tutup Khairul.
Atas perbuatannya, tersangka RA, dipersangkakan melanggar pasal 81 ayat 1,2,3 uuri no 17 tahun 2016 tentang penetapan perpu 01 tahun 2016 tentang perubahan kedua uuri no 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.
baca juga | AYAH PERKOSA PUTRINYA, 3 KALI SEMINGGU SELAMA 2 TAHUN
Seperti diwartakan Topmetro.News sebelumnya, ayah tega perkosa putri kandungnya yang berusia 18 tahun.
Tak tanggung tanggung, ayah perkosa putri atau darah dagingnya sendiri itu sebanyak 3 kali dalam seminggu. Saat ‘menggauli’ korban, kelakuan bejat ayah itu selalu mengancamnya.
“Tersangka selalu melakukan pengancaman terhadap korban dengan menggunakan pisau jika tidak melayani permintaannya itu. Si anak diperkosa ayah kandungnya itu tiga kali dalam satu minggu,” kata polisi di Mapolresta Jambi.
sumber | go riau
